Senin, 21 April 2014

Tips mengendarai mobil ketika hujan

        Hujan tentu akan membuat kondisi jalan menjadi basah. Untuk mengemudi di jalan basah tentu berbeda dengan mengemudi di jalan kering. Harus lebih berhati-hati dalam menghadapi kondisi jalan basah. Beberapa tips saat mengemudi di jalan yang basah :
  1. Periksa keadaan ban secara teratur agar kondisinya selalu prima dalam keadaan apapun. Selain itu periksa pula lampu depan, lampu belakang, lampu rem, dan lampu sign, apakah masih berfungsi dengan baik atau tidak.
  2. Saat hujan pertama kali turun, biasanya jalan menjadi sulit untuk di kuasai karena tanah dan minyak yang ada pada permukaan jalan sekarang bercampur dengan air dan dan mengakibatkan adanya lapisan yang sangat licin pada permukaan jalan. Makanya anda harus selalu berhati-hati terutama selama setengah jam pertama setelah hujan turun.
  3. Ketika hujan, air biasanya bercampur dengan oli yang tercecer di atas permukaan jalan sehingga permukaan jalan menjadi licin. Ini bisa membuat ban menjadi lebih mudah slip. Untuk menghindari slip, kurangi kecepatan mobil anda karena dengan kecepatan yang rendah, alur ban yang bersentuhan dengan permukaan jalan menjadi lebih banyak dan daya cengkram nya jadi lebih baik.
  4. Kalau mobil anda sudah mulai slip atau tergelincir, jangan menginjak rem sampai habis. Sebaiknya anda menginjak rem dengan pasti sambil mengarahkan kemudi sesuai dengan arah slip mobil.
  5. Saat mengemudi pada kondisi jalan yang basah, anda harus menggunakan cara yang lebih halus saat menggunakan kontrol-kontrol utama seperti kemudi, pedal gas,rem,kopling.
  6. Ketika anda mengendarai mobil di saat hujan, fungsikan wiper sesuai dengan kekuatan curah hujannya. Kalau hujan tidak terlalu deras atau hanya gerimis saja, pasang wiper dengan kecepatan rendah, tapi kalau hujannya cukup deras, pasang wiper dengan kecepatan tinggi.
  7. Waktu hujan, bukan tidak mungkin kalau alas kaki anda juga ikut basah saat akan menaiki mobil. Ini bisa menyebabkan kaki terpeleset dari pedal. Untuk mengatasinya , sebelum mesin di hidupkan, gosokan sol sepatu ke atas karet di dalam mobil sehingga air yang ada pada alas kaki bisa sedikit berkurang.
  8. Dalam kondisi basah, pengereman membutuhkan jarak tiga kali lebih panjang dari di bandingkan pada kondisi kering. jadi, jaga jarak dengan mobil yang ada di depan, paling tidak sejauh dua kali panjang mobil diantara mobil anda dan dan mobil yang ada di depan.
  9. Sebisa mungkin jangan terlalu banyak menggunakan rem. kalau mau mengurangi kecepatan, lepaskan saja pedal gas secara perlahan.
  10. Nyalakan lampu depan walaupun hujan tidak terlalu deras. Lampu depan ini akan membantu anda melihat jalan  dan membantu mobil lain untuk melihat mobil anda.
  11. Kalau hujan turun di siang hari tapi suasana jalan menjadi agak gelap, anda bisa anda bisa menyalakan lampu kecil atau lampu senja.
  12. Kalau hujan yang turun terlampau deras, sebaiknya menepi saja. Intensitas air hujan yang terlalu deras akan membebani wiper sehingga kaca depan akan selalu tertutup oleh air hujan. ini tentu akan membatasi jarak pandang sehingga akan sulit untuk melihat pembatas jalan atau kendaraan lain.Anda bisa berhenti di suatu tempat peristirahatan atau di tempat yang aman lainnya.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar